Yuhuuu, akhirnya yang direncanakan sudah lama, bisa terlaksana juga: memeriksakan mata Arsya.
Pasalnya, beberapa waktu belakangan ini Arsya seringkali terlihat mengedip-ngedipkan matanya. Kalau ditilik dari kebiasaannya sehari-hari di rumah sih, anak kedua saya ini tidak akrab dengan hp.
Malahan jika ia melihat saya atau suami bekerja di hp, ia rajin menjadi penasihat bagi kami agar tidak berlama-lama. "Hayo Mami, Papi, jangan maen hp terus nanti matanya sakit, loh!". Alhamdulillah, hasil dari membacakan buku tentang gadget dari Kakatu sudah membuahkan hasil. Arsya tidak mau matanya rusak seperti seekor monyet yang menjadi ilustrasi di buku Aku Lihat Layar Secukupnya terbitan Kakatu tersebut.
Lalu apa dong penyebab matanya Arsya sering berkedip-kedip? Nah, pertanyaan ini sempat menjadi misteri bagi saya dan suami. Main hp jarang sekali, nonton tv juga begitu. Palingan sesekali saja menonton DVD, itu pun tidak setiap hari.
Saya sempat malu sekali setiap kali bertemu dengan kerabat dan mereka melihat langsung si Arsya ini mengedip-ngedipkan mata terus. Mereka mengira Arsya 'rajin' main hp di rumah. Waduh, sedih sekali merasa seperti orangtua gagal. Saya berusaha berulang kali menjelaskan kalau Arsya tidak begitu. Sekaligus membela diri dong, kalau saya tidak seperti kebanyakan orang tua yang membiarkan anaknya berlama-lama dengan gadget.
Nah, kalau di rumah saja ia tidak akrab dengan gadget, lalu matanya Arsya yang sering berkedip itu akibat apa, dong? 😏
Berhari-hari mencari jawaban, akhirnya Allah memberi petunjuk ketika saya dan keluarga dalam perjalanan dengan menggunakan mobil. Arsya saat itu sedang menonton film di tv di dashboard mobil.
Aha! Itu dia jawabannya. Setiap kali Arsya bepergian, ia selalu menonton film di tv mobil. Padahal ia duduk di kursi penumpang bagian depan, mungkin karena faktor cahaya jadinya ia memajukan badannya ke depan, sangat dekat dengan tv mobil. Saya baru 'ngeh' soal itu. Saya yang duduk di belakang saja sudah bisa melihat filmnya dengan lumayan jelas, kok ya Arsya di depan sampai maju begitu dekat.
Nah berbekal dari situ, saya berniat mengecek matanya ke optik terdekat dan alhamdulillah siang tadi terlaksana. Hasilnya adalah, mata Arsya masih baik, tidak ada minusnya.
Alhamdulillah, saya tidak perlu khawatir. Langkah selanjutnya adalah terus menjaga kesehatan matanya dengan memberikan makanan yang kaya dengan vitamin A, mengingatkan agar tak terlalu dekat saat menonton di mobil, juga tidak selalu membolehkannya menonton.
Namun untuk saat ini saya benar-benar mengistirahatkan matanya dahulu, sama sekali tidak saya perbolehkan menonton di mobil. Kalau dia tidak habis menonton di mobil, matanya baik-baik saja tuh, tidak mengedip-ngedip. Semoga semua upaya yang saya lakukan dapat mengembalikan kesehatan matanya seperti sediakala, Amin.
Share This Article :
Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup pada kolom komentar, kalau masih nekat mohon maaf komentarmu akan dihapus ya🙏