Syaitan merupakan salah satu makhluk ciptaan Allah yang memang memiliki tugas untuk menggoda manusia agar menjauh dari ketaatan. Maka dari itu sebagai manusia hendaknya kita selalu menjaga diri agar tidak terjerumus bujukan syaitan yang mengarah kepada kemungkaran. Kali ini mamak ingin mengulas salah satu koleksi buku Duo A yang dibeli di bulan Agustus, yang berjudul Hus, Pergi Syaitan! Mencari Perlindungan Pada Allah.
Asal Mula Membeli Buku Hus, Pergi Syaitan!
Membeli buku setiap bulan memang merupakan kebiasaan kami di rumah sebagai salah satu ikhtiar untuk mengokohkan budaya literasi. Meski begitu tetap ada aturan-aturan dalam menentukan buku apa yang akan dibeli, salah satunya adalah apa alasan dan tujuan membeli buku tersebut?
Nah, ceritanya tuh Neng Aisyah ketika masih berusia setahun hingga dua tahun merupakan sosok anak kecil yang sangat pemberani. Tidak takut gelap, selalu sigap apabila mamak meminta tolong sesuatu di area dapur meski lampu ruang tengah telah padam di malam hari.
Namun belakangan ini, Aisyah jadi penakut dan sering beralasan ini itu. Hingga akhirnya mamak mengambil kesimpulan, "oalaaah ternyata Aisyah sekarang menjadi kurang pemberani, beda dengan yang dulu."
Memang sih, jika dirunut ke belakang, semuanya karena kesalahan orang tuanya. Yup, aku dan suami terkadang menakut-nakuti jika anak-anak sulit tidur hingga tengah malam. Saking buntunya kemudian kami sempat melakukan hal yang salah sehingga anak-anak yang semula pemberani, berubah menjadi penakut.
Untuk itu, sebagai salah satu ikhtiar perbaikan maka mamak ingin mencari sebuah buku bacaan untuk anak-anak dengan tema syaitan. Harapannya agar mereka menjadi pemberani lagi seperti sebelumnya.
Nah, ketika salah satu teman yang sekaligus penjual buku langgan mengiklankan buku Hus, Pergi Syaitan!, mamak jatuh cinta dengan materi iklannya lalu segera memesan buku tersebut. Bagaimana ulasan bukunya, cekidot ya Sahabat?
Identitas Buku
Judul: Hus, Pergi Syaitan! Mencari Perlindungan Pada Allah
Penulis: Razana Noor
Ilustrator: Omar Burgess
Editor: Fahry Yanuar Rahman
Penerjemah: Fitri Hasanah Amhar
Penerbit: Yaumi Kids
ISBN: 9 786239 810986
Jumlah Halaman: 17 Halaman
Cetakan: Pertama, Juni 2022
Harga Saat Beli: Rp. 40.000
Cover: Soft Cover
Blurb
Selalu ada syaitan yang bisa mengikuti ke mana pun kita pergi. Ia membisiki kita dan mencoba mengajak kita melakukan hal-hal yang tidak baik.
Allah telah menunjukkan pada kita bagaimana melindungi diri kita dari jebakan syaitan.
Temukan bagaimana agar kita dapat menghindari tipu dayanya dan mengusir syaitan jahat itu dalam kisah di buku ini.
Sinopsis Hus, Peri Syaitan!
Penokohan
Tokoh dalam buku cerita Hus, Pergi Syaitan ini merupakan seorang anak yang sangat pemberani dan cerdas.
Latar Cerita
Berlatar di rumah, sekolah dan di jalan.
Alur Cerita
Alur ceritanya mudah dipahami anak, dengan awal mula sang anak merasakan bahwa ada banyak syaitan yang mengikutinya serta selalu membisikkan agar ia menjauh dari jalan ketaatan.
Alur tengahnya sang anak menyadari bahwa ia memiliki senjata pamungkas yaitu dengan membaca taawudz dan basmalah agar syaitan berhenti mengganggunya.
Kemudian di alur akhir sang anak merutinkan tilawah al-quran serta melakukan perbuatan-perbuatan yang baik agar syaitan enggan mendekatinya lagi.
Insight
Buku Hus, Pergi Syaitan! ini sangat menginspirasi anak-anak untuk memahami bahwa terkadang iman kita berada dalam kondisi lemah sehingga terkadang berbuat salah dan mengikuti bisikan syaitan. Meski demikian, kita juga memiliki kemampuan serta kekuatan untuk menghadapi bisikan syaitan itu dan membuat pilihan-pilihan yang tepat.
Melalui pertolongan Allah Azza wa Jalla dan lewat berbagai ikhtiar yang kita lakukan, Islam memotivasi kita agar mengendalikan diri.
Kelebihan dan Kekurangan Buku
Kelebihan
Meskipun memiliki halaman yang sedikit namun buku Hus, Pergi Syaitan! Mencari Perlindungan Pada Allah mengandung pembelajaran yang sangat padat. Sesuai dengan syariat bahwa bacaan taawudz merupakan bacaan untuk membentengi diri dari syaitan.
Grafis dan ilustrasinya sangat menarik, warnanya pun tajam sehingga anak-anak menyukainya. Meskipun bukan golongan board book namun lembaran halamannya cukup tebal dan glossy sehingga membuat tampilannya menjadi eksklusif.
Kekurangan
Meskipun isinya sangat bagus dan pada tahap pre-read aku merasakan buku ini tak ada cela, namun ternyata ada sedikit catatan deh.
Adalah Kakak Arsya yang menemukan keanehan tersebut pada halaman 5, yaitu terdapat gambar sebuah boneka binatang babi di sana. Gambarnya kecil sehingga luput dari penglihatan mamak. Namun tenang saja, cara menyiasatinya adalah dengan cara menutup gambar tersebut dengan spidol hitam agar tidak tampak lagi oleh anak-anak.
Yah, meskipun ini merupakan buku terjemahan ke bahasa Indonesia namun mamak berharap tidak ada lagi gambar-gambar yang serupa di dalam buku. Semoga bisa menjadi masukan untuk ke depannya ya, Yaume Kids.
Summary
Buku ini cocok sekali sebagai bahan read aloud untuk anak-anak di rumah. Meski ada sedikit kekurangan namun menurut mamak masih bisa diakali.
Silakan hubungi penjual buku langganan kalian jika tertarik untuk mendapatkan bacaan bergizi dari penerbit Yaume Kids ini ya Sahabat.
Rating Buku
🌟🌟🌟🌟
Share This Article :
Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup pada kolom komentar, kalau masih nekat mohon maaf komentarmu akan dihapus ya🙏