Blog merupakan rumah kedua bagi seorang blogger, tempat dimana ia mencurahkan sebagian waktunya di sana. Selayaknya rumah yang rapi tentu akan membuat nyaman penghuninya, demikian juga dengan blog. Ketika blog juga memiliki tampilan yang rapi dan enak dilihat juga membuat seorang blogger betah ngeblog. Setidaknya itu yang kurasakan sih, dan beruntung sekali mendapat materi tentang permak blog sederhana di Blogspedia Coaching Batch 3.
Inget waktu pertama kali bikin blog dulu tuh bener-bener buta banget tentang blog, ya jadinya cuma bisa gonta-ganti template bawaan Blogspot, nyobain aneka font dan warna demi membuat tampilan blog menjadi lebih cantik. Boro-boro ngerti cara memasang template dari pihak ketiga apalagi memasangnya, trial error terus. Nggak punya temen untuk ditanya-tanya apalagi Coach yang ngajarin, duh melas bangetlah pokoknya 😔
Tapi karena sudah jatuh cinta dengan ngeblog, jadi meski sering jatuh-bangun dan capek kesana-kemari belajar juga nggak ada kapok sih sampe sekarang hihihi.
Dan kali ini, yaaa belum jago juga sih hahahahaha tapi setidaknya aku menjadi paham kalau ternyata fungsi dari permak blog itu nggak hanya untuk membuat tampilan blog menjadi lebih cantik dan membuat betah si empunya blog, namun juga harus user friendly dan SEO Friendly. Maksudnya tuh memudahkan pembaca ketika berkunjung ke rumah kedua kita dan tak lupa pula untuk menerapkan kaidah-kaidah SEO.
Apalagi jika memutuskan untuk menggunakan template dari pihak ketiga, bukan hanya bagus desainnya saja tapi ternyata ada syarat dan pertimbangannya agar template tersebut tetap user friendly dan juga SEO friendly.
Penasaran apa aja syarat template yang baik, nih kubawain catatannya buat kalian biar kita bisa sama-sama belajar yak ... 😁
Memilih Template yang Baik
Ada beberapa poin yang menurut Coach Marita perlu diperhatikan ketika memilih sebuah template:
1. Cek Pagespeednya
Untuk melihat apakah template yang dipilih itu sudah oke pagespeednya atau belum, bisa dicek di: https.//pagespeed.web.dev/
Masukkan url demo template yang mau dicek di dalam kotak merah, lalu klik analyze. Ada 2 pilihan yang dapat dicek yaitu page speed untuk versi mobile dan desktop, nah nanti hasilnya akan terlihat apakah nilainya tinggi berarti template tersebut bagus pagespeednya dan recommended.
Meski demikian, nanti ketika diaplikasikan ke blog ya belum tentu speednya bakalan sebagus template demo. Kenapa? Ya karena template demo kan isi artikelnya hanya beberapa aja.
Tapi kalau bawaannya sudah cepat, tentu akan sangat berpengaruh ketika dipasang di blog yang artikelnya semakin banyak. Jelas akan lebih cepat dibandingkan dengan template yang awalnya memang speednya sudah lambat.
2. Cek SEO Friendly atau Tidak
Kalau untuk mengecek poin kedua ini ada beberapa alternatif yang disampaikan oleh Coach Marita:
- SEO Optimer
bisa menggunakan https://www.seoptimer.com/. Namun catatannya untuk versi gratis web tersebut hanya bisa 2-3 kali, jika habis limitnya ya harus menunggu hari berikutnya hihihi.
- Extention Meta SEO Inspector
Kalau menggunakan yang kedua, buka dulu demo templatenya kemudian klik extensionnya.
3. Cek Urutan Headingnya
Yang tidak kalah penting adalah cek headingnya sudah berurutan atau belum, dimulai dari h1, h2, h3 dan seterusnya. Bukan hanya halaman utamanya yang dicek, tetapi juga halaman artikelnya.
Misalnya untuk template yang dipilih belum berurutan headingnya, maka bertanyalah pada diri sendiri apakah kita bisa mengakalinya atau tidak, apa yang harus diberesin. Kalau bisa, ya lanjut bisa memakai template tersebut. Namun jika tidak, sebaiknya memilih yang benar-benar mendekati sempurna supaya tidak terlalu banyak effort untuk ngulik.
4. Pastikan Menggunakan Template yang Legal.
Selanjutnya, memastikan bahwa template yang diunduh ini berasal dari tempat yang legal. Misalkan harus berbayar, ya belilah, jangan sekali-kali menggunakan template ilegal yang menyalahi aturan, karena berkaitan dengan keberkahan usaha kita.
Namun jika template tersebut memiliki 2 versi yaitu gratis dan berbayar, bisa gunakan versi gratisnya kalau memang terbatas pada dana. Dan jangan lupa menyematkan nama penyedia templatenya sebagai bentuk penghargaan dan terima kasih. Oke?
5. Pastikan Template Dilengkapi dengan Dokumentasi yang Lengkap.
Syarat kelima ini penting juga agar kita nggak kebingungan untuk mengutak-ngatik lagi.
Nah, kalau semua syarat tersebut sudah terpenuhi berarti template sudah oke dan rekomen untuk diaplikasikan di blog kita.
Coach Marita memberi saran beberapa template yang recommended yaitu Fiksioner dari Ignel, Sugeng.id dan Wisdom dari Dunia Blanter .
Review Template Masign Clean Lite dari Dunia Blanter
Heeem, jujur aja ketika mendapat materi permak blog dari Coach Marita ini, aku senang sekaligus deg-degan. Kenapaaaaahhh??? 😅
Jelas senang banget karena selama ini aku buta, pernah juga coba-coba pasang template pihak ketiga sendiri tapi selaluuu gagal aja gitu nempel HTML nya haha. Wislah kayaknya emak disitulah batasku wkwkw. Akhirnya aku modal gugling untuk nyari-nyari jasa pemasangan template. Waktu itu aku belum tau juga syarat-syarat template yang oke seperti diatas, jadi pertimbanganku baru sebatas enak dilihat, aku suka, dan pastinya terjangkau dongs. Ketemu websitenya ID Blanter dan aku memilih tema Masign Clean Lite karena suka sama tampilan kotak-kotaknya yang lucu, nggak kaku.
Deg-degan itu karena blog aku kan udah terpasang template dari pihak ketiga, nah apakah sesuai dengan syarat dan rekomendasi dari Coach? Ehhh ternyata nama penyedia template punyaku Dunia Blanter disebut-sebut juga dong hihihi. Meski begitu, template yang direkomendasikan itu kan Wisdom ya, sementara yang kupakai ini namanya Masign Clean Lite.
Meski DB mengklaim bahwa mereka memberikan layanan template yang desainnya moderen, responsif, SEO Friendly, apakah template blog mamak ini speednya sudah oke, user friendly dan SEO nya oke atau belum, yuk dicek dulu .... jengg jreengg ...
1. Cek Speed
Setelah mamak cek utl demonya di Pagespeed, alhamdulillah hasilnya 96.
2. SEO Friendly
Dilanjut dengan mengecek SEO nya yang juga mendapat nilai baik yaitu A-, alhamdulillaah lega.
3. Cek Urutan Header
Terus mamak cobain ngecek htmlnya dan insyaAllah headernya sudah berurutan ya. Alhamdulillah banget pokoknya mah, bener-bener memudahkan proses belajar materi coaching permak blog sederhana kali ini.
Kalau tertarik menggunakan template Masign Clean Lite ini harganya di kisaran 60 ribuan saja, atau bisa memilih template model lainnya juga di Dunia Blanter sesuai selera kalian.
Belajar Permak Blog Sederhana
Setelah urusan template yang dirasa sudah aman, lanjut belajar permak blog sederhana:
1. Belajar Bikin More Menu
Trial error banget di bagian ini karena mainan kode HTML huhuhu. Tapi alhamdulillah berbekal materi dari Coach dan juga nanya ini-itu (lebih tepatnya sih ngerempongin) Mbak Ren yang juga sesama peserta coaching hehe alhamdulillah bisa.
2. Belajar Masukin Logo Komunitas
Templatenya sudah oke, jadi untuk memasukkan logo komunitas tinggal tambah saja di widget dan mamak memilih di bagian paling bawah.
3. Belajar Memunculkan Social Media Button
Ada 3 akun media sosial yang dipajang di blog yaitu Instagram, Facebook dan Twitter:
IG: https://www.instagram.com/ingrid.mamiarsyali
FB: https://www.facebook.com/BundaBulan
Twitter: https://www.twitter.com/ingrid.mamiarsyali
Kalau kalian follow mamak, nanti pasti bakalan difollow balik, hihi yuk silaturrahim di medsos.
Alhamdulillaaah setelah belajar permak blog sederhana dan cukup senang dengan tampilan blog yang sekarang, harapannya adalah semakin rajin menulis, semakin memberikan manfaat bagi pembaca dan lebih pede lagi untuk share artikel ke luar hihihi aamiin.
Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup pada kolom komentar, kalau masih nekat mohon maaf komentarmu akan dihapus ya🙏