MqBcMqB9MqRaLWJcNWB6Mqx6LCMkyCYhADAsx6J=
MASIGNCLEANLITE104

Yes, Akhirnya Ali Tersadar

Bismillah.

Seperti biasa, saya menghabiskan waktu ba'da Maghrib untuk mengobrol bareng anak-anak. Dan kali ini saya mau bercerita tentang si sulung yang akhirnya tersadar. Sadar tentang apa hayoo...?

Jadi Ali ini tipikal anak yang aktif baik gerakan maupun bicaranya. Tidak pernah berhenti bicara kecuali ia sedang tidur atau sakit. Ketika ada keluarga yang menyebut berisik, saya  melihat ini sebagai potensi. Lihatlah banyak sekali profesi yang mengandalkan kecakapan berbicara. Seperti pembawa acara, pembaca berita, teporter, dan sebagainya.

Dari dulu saya coba meyakinkan dan mendorong Ali untuk mencoba ranah komunikasi, tetapi ia selalu ragu. Malu. Takut. Tidak bisa. Dan berbagai alasan lainnya. Ali menganggap dirinya tidak memiliki kemampuan di sana. Padahal saya yakin sekali itu bisa menjadi kekuatan dirinya. Namun saya tak mau memaksa.

Saya berharap suatu saat ia akan menyadarinya sendiri lalu berusaha menajamkan kemampuan tersebut. Karena motivasi yang datang dari dalam diri itu lebih kuat pengaruhnya ketimbang motivasi dari luar.

Alhamdulillah akhirnya Allah jawab doa saya. Ali bercerita tentang kegiatan sekolahnya hari ini, bahwa ia menjadi perwakilan kelompok untuk menjelaskan tentang fenomena dinosaurus. Fakta atau teori. Kelompoknya mempercayakan dirinya sebagai juru bicara. Menurutnya, dinosaurus itu hanya teori. Berbagai alasan Ali kemukakan di depan kelas dengan penuh percaya diri.

Saya mendengarkan cerita Ali dengan seksama. Senang sekali rasanya ketika anak bercerita dengan ceria. Kemudian ia menambahkan bahwa gurunya memuji kecakapan bicaranya. Lantang dan mantap. Saya setuju.

Akhirnya momen yang saya tunggu selama ini tiba juga. Ali bertanya, "Bun, emang Abang jago ngomong apa?". Saya jawab "iya. Bunda kan udah sering bilang dari dulu. Bunda yakin banget. Abang Ali baru sadar ya? Hehe".

Ali masih tidak yakin, tetapi ada perbedaan kali ini. Terlihat ada binar bahagia dan harapan di matanya. Saya berdoa agar Allah senantiasa memberikan taufiq kepadanya untuk bisa menyadari dan menemukan bakat dirinya.

Kalau dulu sempat ada beberapa kali pelatihan Public Speaking untuk anak ia selalu menolak didaftarkan, semoga nanti tidak ya. Semoga ada kesempatan dan rejekinya, Amin.


Yeah, semoga kelak ia bisa seperti ustadz Adi Hidayat yang muda, ganteng, cerdas, hafizh Qur'an, yang bicaranya penuh dengan ilmu dan nasihat untuk orang banyak.

Ini sih harapan Emak saja, saya tak mewajibkan anak-anak menjadi ustadz. Saya selalu jelaskan dengan bakat apapun yang kita punya, karya sekecil apapun yang kita buat, itu semua dapat digunakan sebagai sarana dakwah.

#ahamoment
#bakatanak
#komunikasi
#komunikator
#publicspeaking

Share This Article :
Mamiarsyali

Mamiarsyali adalah seorang lifestyle blogger yang menulis seputar parenting, Home Education, book review, traveling dan apa saja yang dapat membuatnya lebih happy.

Hai, terima kasih sudah mampir☺

Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup pada kolom komentar, kalau masih nekat mohon maaf komentarmu akan dihapus ya🙏
6616646238410676779